5 Manfaat Permainan Tradisional untuk Anak

Bermain adalah dunia yang tak bisa dipisahkan dari keseharian anak. Dengan melakukannya mereka belajar menghidupkan imajinasi, dan mengasah kemampuan motorik.


Berbagai permainan modern baik manual ataupun visual mulai menjamur di tengah-tengah perkembangan zaman. Anak-anak sedikit demi sedikit mulai melupakan keunikan permainan tradisional yang sangat digemari di masa kecil orangtua mereka.
permainan tradisional
via Pixabay
Sebenarnya, ada banyak manfaat dan kelebihan dari memainkan permainan tradisional. Mari kita simak ulasan di bawah ini.

  • Melatih kemampuan fisik

Beberapa jenis permainan tradisional seperti Lompat Tali, Egrang, Engklek, Bambu Gila, atau Balap Karung mengandalkan kekuatan fisik pemain. Permainan ini melatih kekuatan kaki dan keseimbangan. Sehingga tanpa disadari, anak mendapatkan manfaat olah raga sambil bermain. 

  • Menyusun Strategi

Permainan Gundu, Congklak, Petak Umpet, dan Benteng sebenarnya dapat dimanfaatkan untuk berlatih menyusun strategi.


Saat berkelompok, mereka berunding menyusun siasat untuk menjadi pemenang. Bila bermain perorangan, anak belajar berfikir cerdas secara mandiri.

  • Sosialisasi

Aspek ini tak dapat dikesampingkan. Anak butuh belajar bersosialisasi untuk dapat berbaur saat dewasa nanti. 

Permainan tradisional biasanya dilakukan dua orang atau lebih. Sebelum bermain, mereka akan membicarakan aturan-aturan yang dibuat dan disepakati bersama. Hal ini amat sulit ditemukan saat anak sibuk mengutak-atik gawai masing-masing.

  • Kreativitas

Dengan merakit layangan atau pesawat-pesawatan, kreatifitas anak otomatis terasah. Mereka bekerja dengan teliti dan hati-hati agar mainan yang dirancang dapat berfungsi.

Kemudian mereka menuangkan imajinasi dalam aksesoris tambahan seperti lukisan dan pernak-pernik.

  • Tanggung jawab

Manfaat selanjutnya yang didapat dari permainan tradisional adalah melatih tanggung jawab. Biasanya anak membawa mainan miliknya saat bermain. Setelah usai, rasa tanggung jawab akan mendorong untuk merapikan alat dan membersihkan tempat.


Di sini sikap tanggung jawab akan terasah dan diharapkan menjadi kebiasaan yang terbawa dalam keseharian.

Di era perkembangan teknologi seperti ini, terkadang memang perlu mengenalkan anak pada fasilitas modern. Namun mereka juga butuh masa kecil yang bahagia dari latihan fisik yang mendukung, salah satunya dengan melestarikan kembali permainan tradisional. (NWA)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "5 Manfaat Permainan Tradisional untuk Anak"

Post a Comment